Bagaimana Sulusinya Jika Terjerat Tumpukan Hutang Karena Kartu Kredit?

Masalah Hutang Disebabkan Oleh Kartu Kedit - Menggunakan layanan kartu kredit merupakan bagian dari gaya hidup masa kini. Kartu kredit dapat menjadi solusi praktis untuk membantu pembayaran berbagai jenis tagihan. Untuk itu layanan kartu prabayar ini begitu diminati di kalangan masyarakat. Secara finansial kartu kredit memang sangat menguntungkan. Namun di sisi lain penggunaan yang tidak terkontrol dapat menjadi boomerang tersendiri bagi pemilik kartu kredit. Jika hasil akhir dari kepemilikan kartu kredit tersebut hanya menambahkan beban bukan keuntungan, maka ada yang salah dalam penggunaannya tersebut.

Kebiasaan buruk dalam mengelola kartu kredit akan berdampak di kemudian hari. Terlebih lagi jika pemilik kartu kredit memiliki kebiasaan menunggak pembayaran sehingga menyebabkan penumpukan tunggakan tagihan kartu kredit.

Artikel ini sebenarnya lanjutan dari halaman sebelumnya yang berjudul:

>> Terlilit Banyak Hutang Karena Kartu Kredit? Ini Solusinya <<

Silahkan dibaca jika anada belum membacanya, apabila seseorang terlanjur memiliki hutang yang menumpuk akibat penggunaan kartu kredit, maka harus ada tindakan untuk menanggulanginya. nah berikut ada beberapa tips terbaik dalam mengatasi tunggakan kartu kredit...

1. Membuat daftar perencanaan keuangan

Pembuatan daftar perencaan digunakan untuk mengontrol antara pemasukan dan pengeluaran. Didalam daftar sediakan budget khusus untuk membayar hutang tagihan kartu kredit. Apabila didalam satu bulan hutang masih tidak menumpuk anggarkan di bulan berikutnya agar cepat terselesaikan.

Selain itu gunakan kartu kredit untuk kebutuhan yang menjadi prioritas saja sehingga dapat meminimalisir terjadinya pembengkakan tagihan terhadap kartu kredit. Jika pembengkakan terjadi maka sudah dipastikan kondisi keuangan akan semakin terpuruk.

2. Melakukan pembayaran dengan sistem cicilan

Aabila tagihan kartu kredit sudah membengkak, ajukan pembayaran melalui layanan cicilan kepada pihak bank sehingga mampu meringankan pembayaran. Bank penerbit dari kartu kredit akan menawarkan pilihan untuk pengguna jenis layanan cicilan apa yang akan digunakan. Memilih dengan bijak sistem cicilan dapat mengurangi hutang dan membebaskan dari ketergantungan terhadap kartu prabayar.

Biasanya penerbit kartu kredit memberi 2 pilihan berikut ini:

Layanan sistem cicilan berbunga - Kelebihan dari sistem cicilan berbunga adalah penerbit masih memberikan akses kepada pemilik kartu kredit untuk tetap dapat menggunakan kartu kredit. Namun akan menambahkan suku bunga pada beban tagihan berkisar antara 0,1% hingga 1,5 %. Tergantung kebijakan bank penerbit kartu kredit.
Layanan sistem cicilan tidak berbunga - Kelebihan dari sistem cicilan tidak berberbungan yaitu tagihan tidak akan mengalami penambahan bunga. Dalam artian nominal yang menjadi hutang tetap. Namun penerbit tidak akan memberi akses pengguna kartu kartu kredit untuk menggunakan lagi kartu kredit tersebut.

3. Menghindari pembayaran minimum (Minimum Payment)

Pembayaran minimun hanya akan membuat tagihan semakin menumpuk. Karena nasbah tidak sepenuhnya membayar tagihan secara penuh. Minimal hanya 10% dari jumlah tagihan.

Penggunaan kartu kredit yang berlebihan dan melakukan pembayaran minimun secara terus menurus dapat mengakibatkan penumpukan tagihan. Jadi hindari minimun payment dengan melakukan full payment. Karena jika pengguna tetap memiliki kebiasaan pembayaran seperti itu, bunga bank akan terus bertambah. Sehingga sangat sulit untuk pemilik kartu kredit terbebas dari hutang.

4. Konsolidasi keuangan

Konsolidasi keuangan adalah penggabungan semua jenis utang untuk dijadikan satu tagihan saja. Melalui cara ini pengguna hanya akan fokus terhadap 1 jenis utang saja. Selain itu pembayaran akan menjadi lebih ringan karena proses cicilan memiliki suku bunga rendah. Pembayarannya juga harus rutin tiap bulan. Jadi kita masih bisa menggunakan sebagian dari hasil pemasukan untuk memenuhi kebutuhan lain tanpa bergantung kepada kartu kredit.

5. Membatasi penggunaan kartu kredit

Memiliki skala prioritas terhadap kebutuhan pembayaran sangatlah penting dalam penggunaan kartu kredit. Dari situ pemilik kartu kredit dapat menyesuaikan jenis transaksi apa saja yang menggunakan kartu kredit. Karena kartu kredit juga berimbas kepada kondisi keuangan pemiliknya. Penggunaan yang lebih terkontrol dapat menghindarkan dari keterlambatan pembayaran tagihan pada jatuh tempo yang ditentukan pihak bank.

<< Baca Juga: Berbagai Keuntungan Penggunaan Kartu Kredit yang Belum Kamu Ketahui >>

Bagi pengguna kartu kredit yang memiliki penumpukan tagihan kepada pihak bank ada baiknya fokus terlebih dahulu untuk menyelesaikannya. Hentikan penggunaan kartu kredit sementara untuk bertransaksi. Beralihlah menggunakan transaksi tunai. Sehingga tidak akan terjadi penambahan tagihan terus menerus. dan yang pasti, rubah gaya hidup anda, jangan turuti terus hobby konsumtif Anda.